Implementing Agreement antara Departemen Geografi FIS UNP dengan UGM dan UNY dalam Pelaksanaan KKL Tematik 2025

Berita

 

Telah disepakati Inisiasi Kerjasama antara Departemen Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang (UNP) dengan dua perguruan tinggi ternama di Indonesia, yaitu Departemen Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Dpeartemen Pendidikan Geografi Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Kesepakatan ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat kerja sama akademik antar lembaga pendidikan tinggi, khususnya dalam bidang geografi dan pendidikan geografi yang terus berkembang secara dinamis di era globalisasi dan digitalisasi pendidikan.

Kerja sama ini berfokus pada pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Tematik yang dirancang untuk melibatkan mahasiswa dari dua program studi, yakni Program Studi Geografi dan Program Studi Pendidikan Geografi. Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan dapat mengintegrasikan teori yang diperoleh di bangku kuliah dengan praktik lapangan yang relevan dengan isu-isu geografis aktual. KKL Tematik akan menjadi ajang pembelajaran berbasis pengalaman yang mendorong mahasiswa berpikir kritis, adaptif, dan kolaboratif dalam mengamati, menganalisis, serta mencari solusi terhadap berbagai permasalahan lingkungan, sosial, dan spasial di masyarakat.

Kesepakatan ini dicapai pada pertemuan di Jember, Jawa Timur, pada tanggal 16 Oktober 2025, yang dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) Ikatan Geografi Indonesia (IGI) ke-XXVII. Acara tersebut menjadi wadah strategis bagi para akademisi, peneliti, dan praktisi geografi untuk berbagi hasil penelitian, ide, serta memperluas jejaring kolaborasi ilmiah. Dalam forum ini, Prof. Muhammad Nur Sa’ban selaku Ketua Departemen Pendidikan Geografi UNY turut hadir dan memberikan kontribusi penting dalam penyusunan dan finalisasi kesepakatan kerja sama antara UNP, UGM, dan UNY.

Selain pembahasan mengenai substansi kerja sama, pertemuan ini juga menjadi ajang koordinasi teknis terkait pelaksanaan KKL Tematik 2025. Beberapa aspek yang dibahas meliputi penentuan tema kegiatan, lokasi pelaksanaan di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya, jadwal kegiatan, hingga pembagian tanggung jawab antar perguruan tinggi mitra. Topik yang akan diangkat dalam KKL Tematik ini diharapkan selaras dengan tantangan pembangunan berkelanjutan, mitigasi bencana, perencanaan tata ruang, dan pendidikan geografi berbasis teknologi informasi.

Pihak Departemen Geografi FIS UNP menyambut positif kolaborasi ini sebagai langkah strategis dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi, memperkuat kapasitas dosen dan mahasiswa, serta memperluas wawasan ilmiah melalui pengalaman lintas kampus. Kerja sama ini juga diharapkan dapat menjadi contoh praktik baik bagi program studi lain dalam mengembangkan model pembelajaran kolaboratif antarperguruan tinggi.

Melalui Implementing Agreement ini, UNP, UGM, dan UNY berkomitmen untuk membangun sinergi berkelanjutan yang tidak hanya terbatas pada kegiatan KKL Tematik, tetapi juga dalam bidang penelitian bersama, pengabdian kepada masyarakat, pertukaran dosen dan mahasiswa, serta pengembangan kurikulum berbasis kebutuhan zaman. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, diharapkan kerja sama ini mampu memberikan dampak positif yang luas bagi kemajuan ilmu geografi dan pendidikan geografi di Indonesia, serta mendukung tercapainya tujuan pendidikan nasional yang berorientasi pada kualitas, relevansi, dan daya saing global.